Ketika 4 Mei itu…

Ketika itu ya, 4 mei kan?
Sudah sekitar 3 bulan kita berbincang bercengkrama. Berbincang bercerita. Berbincang berbagi. Berbincang yang cuma bincang-bincang kacang. Cekikikan dangkal di malam hari. Entah bagaimana, tapi ketika 4 mei itu kan, kita merasa sudah sedekat itu. Merasa sudah bisa lebih berbagi. Dan mungkin, gak tau ya kalau kamu, tapi kalau saya sih sudah merasa saling memiliki. Merasa gimana gitu kalau saya gak tau kabar kamu hari itu. Sekitar 3 bulan ya, dan semuanya dimulai. Dimulai dengan berbalas tulisan di blog, saya pun menyatakan semuanya.

Dan ketika itu ya, 4 mei tahun lalu kan?
Satu tahun yang lalu, ketika balada cinta jarak jauh ini dimulai. Satu tahun tidak terasa ya. Mungkin karena waktu kita bertemu tidak lebih dari 6 minggu. Tapi saya hormat sama kamu. Begitu kuat dan tahan dan sabarnya menunggu tiap 6 bulan. Tidak mudah pasti. Menahan rindu, menatap rembulan, dan meneguk kopi dangdut. Bahkan kadang kamu bosan, setiap hari hanya menatap layar kaca. Kaca handphone. Tersenyum tiap kali saya menyapa. Tersenyum tiap kali kamu datang menyapa. Dan saya sangat bersyukur. Karena kamu masih menjaga hati kamu. Masih bersedia menunggu.

Ah sudah satu tahun ya. Buat saya. Ini sangat berarti. Memang dalam setahun ini gak mulus2 aja, pasti ada berantem dan berselisihnya. Tapi kita bisa keluar dengan satu solusi yang riil. Yang tidak berhenti karena capek. Tapi berhenti karena sudah clear. Ya kan? Dan saya seneng kamu bisa membuat semuanya seperti itu. Saya juga seneng tiap kali pulang kamu selalu bersedia nemenin. Bersenang-senang dan menunjukkan banyak hal baru. Pokoknya. Bertemu dan berjalan bersamamu adalah hal yang paling kunanti lah. Hehe

Ah sudah lama tidak menulis, jadi kaku bahkan semakin amatiran. Tapi gpp ya? Agak sedikit kacau. Antara mau sok keren, kampungan, bahkan dangdutan. Kalo kata weslep sih: F C
So I say a little prayer
F C
And hope my dreams will take me there
F
Where the skies are blue
C D G
To see you once again my love
F C
Over seas from coast to coast
F C
To find the place I love the most
F
Where the fields are green
C D
To see you once again
G
My love

*Ples kunci gitarnya kalo sekonyong2 kamu pengen maen gitar :p*

Happy anniversary, semoga kamu makin sayang sama saya. Karena kalo saya sih sudah pasti makin sayang kamu. Hehehe Best regards,
Irman Gustaman

Posted in Uncategorized | 2 Comments

PUNCH ME!!!

said: “The pain is more than those pain. Forget those pain and try this one!!!” *punchpunchpunchtillyou’reknockeddown*

Posted in Uncategorized | 4 Comments

Di antara selimut, pena, dan bb

Baru beberapa saat saja ini bb ada di tangan, udah pengen saya banting lagi. Ntahlah, begitu cepatnya euforia dan keceriaan berganti sinisme dan rasa ingin memaki. Mungkinkah saya termasuk pemuda gagal? Yang lebih mengedepankan rasa ego dan keluhan dibanding upaya? Sakit. Kau sakit jiwa.

Posted in Uncategorized | 4 Comments